MY LOOKS
MY BODY
MY LIFE
WHAT'S NOW
I AM FAST 3000
SOFTEX FOR UNICEF
FIRST PERIOD
PRODUCT
My Looks
MY LOOKS

5 Kesalahan Umum Kecantikan Yang Sering Kita lakukan

 

kesalahan umum kecantikan

“Kayaknya udah ngelakuin ritual kecantikan dengan benar dan lengkap deh. Kok masih bermasalah aja ya kulitku?”

 

Banyaknya tren dan produk kecantikan menarik yang berseliweran di Internet dan Instagram. Saking menariknya, rasanya nggak afdol buat kita sebagai beauty enthusiast kalau nggak ikut mencobanya. Tapi cek deh, apakah kebiasaan kita dalam hal kecantikan ini udah bener? Jangan-jangan malah jadi faktor kenapa kulit kita bermasalah.

 

Nggak Double Cleansing

Salah satu faktor kenapa jerawat betah banget nih di wajah kita. Walaupun nggak pakai makeup tebal, double cleansing tetap penting lho saat membersihkan wajah kita. Melakukan pembersihan awal dengan first cleanser kayak micellar water, cleansing oil, atau cleansing balm sebelum cuci wajah bisa melunturkan sisa-sisa debu, kotoran, serta makeup tipis yang kita pakai seharian. Karena ada di garda depan pembersih wajah, formula yang dimiliki para first cleanser ini bisa menghilangkan residu yang nggak mampu dilunturkan hanya dengan sabun pencuci wajah.

Kalau kita skip langkah ini, kotoran yang nggak terangkat dengan sabun bisa menyumbat pori-pori dan jadi jerawat. Lebih lengkapnya, kamu bisa cek di artikel Happifyourworld ALASAN KENAPA DOUBLE CLEANSING ITU PENTING BANGET berikut ini ya!

 

Terlalu Sering Gonta Ganti Produk

Ada skincare rame dikit di Instagram, langsung mau coba. Ada makeup tren di Tik Tok, langsung beli. It’s totally okay, tapi justru jadi masalah kalau sifat impulsif kita nggak diimbangi dengan pengetahuan soal pemakaian produk tersebut di kulit. Karena jenis dan kondisi kulit tiap orang berbeda, setiap produk kecantikan baik itu makeup atau skincare dibekali bahan aktif yang bisa menimbulkan reaksi beda-beda di kulit. Bisa jadi cocok, purging dulu, atau bahkan bikin breakout abis-abisan. Nah, kalau kita terlalu sering gonta-ganti produk, kulit kita jadi susah buat beradaptasi sama kandungan si produk, dan jadi nggak bisa memastikan kandungan apa yang nggak cocok di kulit kita. Apalagi kalau produk yang kita pake punya kandungan yang berbentrokan alias nggak bisa dipakai berbarengan kayak di artikel MENCAMPUR SKINCARE INI JUSTRU BIKIN BREAKOUT LHO, bisa-bisa kulit yang tadinya mulus malah jadi alergi, iritasi, bahkan jerawatan.

 

Kesalahan umum kecantikan

Nggak Pakai Pelembap dan Sunscreen

Nggak mau cepat-cepat muncul kerutan di kulit? Baiknya kamu nggak malas buat pakai pelembap dan sunscreen. Pelembap atau moisturizer berfungsi sebagai ‘makanan’ yang melembapkan kulit kita, jadi pemilihannya pun nggak boleh sembarangan dan harus sesuai dengan kebutuhan dan jenis kulit kita seperti yang dibahas lengkap di artikel PENTINGNYA PAKAI MOISTURIZER BUAT WAJAH berikut. Sedangkan sunscreen berfungsi buat melindungi kulit dari sinar UV A yang sering jadi penyebab penuaan dini, serta UV B yang bisa bikin kulit kita terbakar. Makanya saat pemilihan sunscreen, pastikan produknya mengandung SPF minimal 30 untuk menghadang UV B, dan PA (yang biasanya dilengkapi tanda +) sebagai perisai dari UV A. Jangan lupa juga untuk tetap pakai sunscreen walaupun kondisi di luar sedang mendung.

 

Skincare Selama di Rumah Aja

Siapa yang selama di rumah aja tapi wajah tetap bermasalah? Ya kusam, ya jerawatan, rasanya malah lebih parah dibanding saat berkegiatan di luar rumah yang penuh debu dan kotoran. Bisa jadi, kebiasaan skip skincare selama di rumah aja yang jadi faktornya. Karena skincare biasa jadi ritual sebelum dan sesudah bepergian, kondisi diam di rumah bikin kita lupa kalau perawatan kulit harus terus berjalan. Kalau nggak pake, ibaratnya kita mengajak kulit buat puasa tanpa henti karena nggak ada asupan. Belum lagi beberapa faktor kayak sering begadang, kurang minum air putih, jarang ganti sarung bantal, dan kandungan sabun pencuci wajah yang bikin kulit tambah kering. Lama kelamaan, kulit jadi kekurangan nutrisi dan mulai deh timbul masalah.

 

Menyisir Rambut Dalam Keadaan Basah

Poin terakhir ini berhubungan sama rambut kita nih! Kebanyakan dari kita sering banget menyisir rambut dalam keadaan masih basah, dan memaksa dengan keras, sehingga bikin rambut jadi banyak yang rontok dan patah. Padahal, kondisi basah sebenarnya adalah momen terlemah dari rambut. Saat basah, kutikula rambut menjadi lebih besar dibanding kondisi kering. Selain itu, rambut juga jadi lebih berat karena adanya air yang menempel. Makanya saat kita memaksa untuk menyisir rambut dalam keadaan basah, apalagi dengan sisir yang nggak tepat, bikin rambut gampang rontok. Tunggu beberapa saat sampai rambut setengah kering sebelum kita menyisirnya dan pilih sisir yang bergigi jarang atau detangling brush yang bergigi lembut untuk mengurai rambut kusut. Pastikan kamu juga selalu menggunakan kondisioner tiap kali selesai keramas ya, serta lakukan perawatan rambut seperti di artikel HAIR TREATMENT UNTUK SETIAP JENIS RAMBUT ini.

 

Kesalahan umum kecantikan

 


Foto: Shutterstock

 

Prev
Next

Bagikan artikel ke :