MY LOOKS
MY BODY
MY LIFE
WHAT'S NOW
I AM FAST 3000
SOFTEX FOR UNICEF
FIRST PERIOD
PRODUCT
My Body
MY BODY

Apa Arti Warna Keputihan Kita?

 

Keputihan atau vaginal discharge adalah proses normal yang dialami oleh setiap perempuan. Tapi kalau udah muncul bercak warna, apa masih dikatakan normal?

 

Jangan takut dulu kalau kita sering mengalami keputihan. Keputihan atau vaginal discharge merupakan hal yang normal terjadi, terutama pada kita perempuan yang berada di usia subur. Cairan yang keluar dari vagina kita ini biasanya berwarna bening dan nggak berbau menyengat, dan mempunyai fungsi mengeluarkan kuman yang ada dari dalam tubuh dan melindungi vagina dari infeksi.

 

Lebih dari itu, keputihan juga bisa jadi indikator apakah vagina kita sehat atau mengalami infeksi tertentu dari warna lendir yang keluar, apakah itu normal atau nggak. Apalagi kalau keputihan yang terjadi dibarengi dengan rasa gatal atau perih, bisa menjadi tanda kalau vagina lagi dalam masalah!

 

Uh Oh! Keputihanku Berwarna, Nih! 

Pada dasarnya, warna-warna keputihan bisa punya arti seperti di bawah ini:

 

Kuning Ke-Abu-Abuan 

 

Kalau kita mengalami keputihan dengan lendir berwarna kuning hingga abu-abu pekat, juga disertai dengan rasa gatal dan berbau amis hingga pembengkakan vagina, bisa jadi kita sedang mengalami vaginosis bakterialis (BV). Hal ini terjadi karena adanya pertumbuhan bakteri yang berlebihan dan mengganggu keseimbangan alami bakteri baik dan bakteri jahat yang ada di dalam vagina. Kalau dibiarkan terus menerus tanpa pengobatan dokter, bisa menyebabkan penyakit yang lebih parah seperti infeksi menular seksual. Segera konsultasikan ke dokter kandungan atau OB-GYN ya.

 

Putih Menggumpal

Putih menggumpal seperti pasta atau putih telur masih terbilang normal, ini adalah warna normal karena vagina kita sedang melakukan “pembersihan”. Tapi bila lendir keputihan kita berwarna putih kental seperti krim, menggumpal yang disertai dengan gatal dan rasa sakit di area vulva (mulut vagina bagian luar), bisa jadi ini adalah tanda infek si jamur atau yeast infection.

 

Sebenarnya, di dalam vagina kita juga memiliki jamur yang merupakan kondisi normal apabila pertumbuhannya nggak berlebihan. Nah biasanya, infeksi jamur ini dipicu dari masuknya jamur dari luar, misalnya tidak mengganti celana dalam setelah seharian, atau dari aktivitas seksual yang nggak diperhatikan kebersihannya.

 

Kuning Keruh

 

Keputihan yang berwarna kuning keruh bisa jadi tanda kalau kita mengalami Gonore, atau penyakit menular seksual yang sering disebut dengan kencing nanah. Gejala lain yang bisa kita rasakan saat mengalami penyakit ini adalah pendarahan di luar siklus haid, sering keluar urin tanpa sadar, serta panggul yang selalu terasa nyeri.

 

Kuning Kehijauan

 

Bukan hanya berubah warna, kalau keputihanmu mulai berbusa, berbau tak sedap, dan juga memberi rasa nyeri saat buang air kecil, bisa jadi ini adalah tanda kita terserang penyakit menular seksual yang disebut Trikomoniasis yang disebabkan oleh parasit Trichomonas vaginalis. Penyakit ini biasanya ditulari dari hubungan seksual, dan nggak hanya menyerang perempuan tapi juga laki-laki. Segera cek ke dokter untuk mendapatkan diagnosis yang pasti tentang kondisi kesehatan vagina kita ya!

 

Merah Atau Cokelat

 

 

Keputihan berwarna merah atau kecoklatan bisa disebut juga spotting, yang merupakan tanda kalau menstruasi (haid) kita akan segera datang. Bisa muncul di awal atau di akhir menstruasi (haid). Namun kalau keputihan berwarna seperti ini datang terus menerus, kita perlu cek secepatnya ke dokter karena bisa jadi ini merupakan tanda kalau kita mengalami kanker serviks atau kanker endometrium.

 

Cegah Keputihan Tak Normal Sesegara Mungkin!

Kita bisa kok terhindar dari bahaya keputihan yang nggak normal, asalkan kita memperhatikan banget kesehatan dan perawatan vagina, yaitu dengan cara-cara berikut:

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 


Foto: Shutterstock

Prev
Next

Bagikan artikel ke :