MY BODY
Sebagai tamu yang rutin dateng setiap bulannya, haid emang udah jadi hal yang rutin kita temuin. Tapi kalo lagi ribet dan nggak in the mood banget, haid bisa jadi hal yang nyebelin buat dihadapin. Perut kram, payudara sakit, belum lagi repot bolak balik ke kamar mandi buat ngecek keadaan di bawah sana. Duh! Ada nggak jurus jitu biar kita nggak ribet-ribet amat? Ada dong, kayak hacks di bawah ini.
· Di usia remaja, haid biasanya dateng belum pada periode yang sama di tiap bulannya. Buat tau tanggal-tanggal kita haid, ada baiknya kita install aplikasi kayak Flo buat menghitung waktu yang pasti kapan haid kita akan dateng setiap bulannya.
· Selalu sedia pembalut di tas kita, jadi sewaktu-waktu haid dateng kita punya persediaan. Tapi selalu ganti persediaan dalam tas kita itu setiap 2-3 minggu sekali ya, karena pembalut yang terlalu lama berada di dalam tas rentan terkena kuman.
· Ganti pembalut setiap 3 jam sekali, bahkan saat darah haid sedang tidak deras. Pembalut yang terlalu lama dipake akan menjadi sarang bagi bakteri. Dalam pembalut yang tidak diganti terdapat mikroorganisme yang biasa tumbuh yaitu Human Papiloma Virus (HPV) penyebab kanker serviks. Human Papilloma Virus atau HPV adalah virus yang menginfeksi area kulit dan organ kelamin.
· Buat menghindari dari kebocoran saat beraktivitas atau tidur, selalu pilih pembalut dengan sayap untuk menjaga aliran darah bocor ke celana dalam dan mengotori pakaian kita. Kita bisa pilih Softex Comfort Slim Wing Extra Heavy Flow 36 cm buat dipake pas tidur, atau Softex Comfort Slim Wing 23 cm buat dipake beraktivitas. Keduanya punya permukaan senyaman bantal dan breathable layer yaitu sirkulasi udara buat mencegah kelembapan.
· Gunakan celana dalam yang ketat agar pembalut tidak bergeser. Kalo kita harus berativitas berat seperti olahraga, baiknya gunakan lagi extra bicycle pant agar posisi pembalut tidak berubah.
· Bahan pembalut terdiri dari berbagai macam jenis, ada yang gampang terurai dan ada yang non-degradable. Oleh karena itu penting buat diperhatiin pemilihan pembalut kita, supaya tau cara membersihkannya. Ada dua cara yang bisa kita lakuin saat membersihkan pembalut:
1. Cara pertama yang bisa kita lakukan adalah membasuh pembalut pada tempat yang memiliki saluran air terbuka, agar buangan air bisa mengalir lancar dan tidak mampet. Pastikan pembalut telah bersih dan buangan air tidak lagi bernoda. Setelah itu gulung pembalut dan bungkus dengan plastik berwarna gelap atau Koran, dengan bagian noda darah terletak di baian dalam. Pastikan gulungan pembalut tidak berantakan saat kita membuangnya.
2. Cara kedua, sobek salah satu ujung pembalut, lalu buang bagian dalam pembalut ke dalam kloset. Tidak perlu khawatir akan mampet, karena bagian tersebut akan langsung hancur setelah tersiram air. Setelahnya, bersihkan bagian luar pembalut seperti biasa, lalu bungkus rapi menggunakan plastik berwarna gelap atau kertas dengan bagian noda darah berada di bagian dalam, kemudian buang ke tong sampah.
· Kalo ternyata celana dalam atau pakaian kita terkena noda darah, segera bersihkan noda dengan menggunakan air dingin dan deterjen, karena apabila menunggu lama, noda darah akan semakin susah untuk dihilangkan.
· Ada baiknya gunakan pakaian berwarna gelap saat kita dalam masa haid, untuk berjaga-jaga apabila terjadi kebocoran.
Foto : shutterstock
