Mindful menstruation, karena sudah saatnya kita mendengarkan apa yang tubuh kita katakan dan peduli dengan apa yang tubuh kita perlukan ketika kita sedang menstruasi (haid).
MINDFUL MENSTRUATION, WHEN PERIOD CARE IS THE NEW SELF-CARE
Kapan sih terakhir kamu membicarakan kesehatan menstruasi? Kapan terakhir kamu mengecek kesehatan tubuh sendiri ke dokter dan menanyakan apakah rahim dan vagina kita sehat atau tidak.
Buat sebagian orang, membicarakan tentang menstruasi adalah hal yang memalukan, masih bahkan dianggap tabu. Terlepas dari banyaknya media ataupun influencer yang berusaha membicarakan tentang kesehatan menstruasi, tapi gak jarang hal tersebut selalu lepas dari perhatian kita. Dan pada akhirnya menstruasi hanyalah dianggap sebagai momen ‘ketika darah keluar dari vagina’. Padahal menstruasi lebih daripada sekedar kram perut, mood swing, dan “penghalang kebebasan” aktivitas kehidupan sosial kita.
Happifyourworld sendiri dulu merasakan gimana bencinya tiap kali menstruasi datang, simply because we don’t know how to handle it karena kurangnya pengetahuan. Butuh waktu lama akhirnya untuk menyadari kalau kita mau memperhatikan tubuh sendiri dan mengetahui siklus menstruasi sendiri, kita bisa lho menggunakan tiap siklus menstruasi untuk lebih produktif. Selain juga lebih bisa mengenal bagaimana sih tubuh kita itu bekerja.
Mindful menstruation adalah movement untuk mengubah perspektif kita tentang menstruasi menjadi lebih positif. Dengan memperhatikan lebih detail tentang apa yang tubuh kita katakan dan apa yang tubuh kita butuhkan ketika lagi menstruasi.
Memberi kita kesempatan untuk menyembuhkan diri sendiri dengan disconnect dari kehidupan yang serba cepat dan stres, lalu mengizinkan badan serta pikiran kita buat slow down. Dan yang paling penting adalah untuk merawat diri kita sepenuhnya.
WAH KEDENGARANNYA SERU, CARANYA GIMANA SIH?
#1 MENGERTI TENTANG SIKLUS MENSTRUASI SENDIRI
Ada alasan kenapa kita harus nge-tracking siklus menstruasi kita tiap bulannya. Tubuh perempuan punya empat siklus menstruasi, bukan cuma haid aja. Tiap siklus dikontrol oleh hormon yang bisa berpengaruh pada emosi dan produktivitas kita. Kalau kamu udah tahu tiap siklus itu gimana, kamu gak perlu bingung lagi dengan “Duh kenapa sih mood gue berantakan banget hari ini,” atau “kok gue laper melulu ya?”
Kamu bisa menghitung siklus bulanan sendiri, atau menggunakan aplikasi seperti Flo atau Period Tracker.
Yup, kita harus ngasih perhatian ekstra supaya area sensitif kita benar-benar terjaga kesehatannya. Karenanya bukan tanpa alasan kalau Softex Comfort Slim itu pilihan terbaik. Karena Softex Comfort Slim telah teruji klinis oleh Australian Dermatologist sebagai pembalut yang aman untuk kulit sensitif wanita. Selain itu, dengan kemampuan 3000 fast absorb holes, menyerap tinggi sehingga cepat kering dan nggak bikin lembap. Mudah dicuci dan yang pasti gak akan bikin kuatir sama bocor!
So, gak ada alasan lagi buat gak pakai Softex Comfort Slim kan.
#3 RAJIN MERAWAT DIRI DENGAN SERING MEMBERSIHKAN DIRI DARI KOTORAN
Rahim kita sedang bekerja keras melepaskan lapisannya, itu kenapa menstruasi (haid) bisa terjadi. Nah di saat ini, rahim sedang ‘stres’, yuk bantu ringankan tugas dia dengan merileksasi tubuh. Mandi air hangat bisa sangat membantu rahim menjalankan salah satu kewajibannya.
Selain itu, mandi air hangat juga bisa bantu kita tidur lebih nyenyak dan meredakan kram lho.
#4 NUTRISI TUBUH DENGAN HAL-HAL BAIK DARI ALAM
Selama menstruasi (haid) berlangsung, berikan tubuh hal-hal baik. Bisa dari banyak makan sayur dan buah segar (bukan dengan memberikan makanan yang udah diproses atau junk food). Cek vitamin apa aja sih yang dibutuhin sama tubuh selama menstruasi (haid). Terus, jangan mendekam di kamar aja dong. Yuk jalan-jalan keluar menghirup udara buat menyegarkan pikiran. Kalau mental kita happy, otomatis badan happy, dan menstruasi (haid) kita juga ikutan happy.
#5 DENGARKAN APA YANG TUBUH KITA KATAKAN
Menghitung siklus sudah, makan sehat sudah, sekarang saatnya untuk mendengarkan apa yang tubuh kita inginkan. Tubuh kita mau apa sih sekarang? Apakah dia lagi capek, mau tidur, pingin makan cokelat, atau mau joget-joget. Badan terasa kaku, oke, lakukan stretching! Lagi ngerasa sedih or feeling emo? Ya udah, pasang lagu sedih atau nonton drama Korea yang banjir air mata. Berikan apapun yang tubuh (dan perasaan) kita mau. Karena kita, dan juga tubuh kita, layak untuk beristirahat.
Foto: Shutterstock