MY LOOKS
MY BODY
MY LIFE
WHAT'S NOW
I AM FAST 3000
SOFTEX FOR UNICEF
FIRST PERIOD
PRODUCT
My Body
MY BODY

6 Jenis Benjolan Vagina yang harus kamu tahu!

Munculnya benjolan di area vagina pasti bikin kita was-was dan khawatir. Kalau ini terjadi sama kamu, tetap tenang. Benjolan di vagina pada dasarnya sih gak membahayakan, selama kamu tahu dan mengerti ciri serta gejalanya.

Kira-kira ada 6 jenis benjolan vagina yang harus kamu tahu beserta penjelasannya, yuk cek lebih detail di bawah.

 

1. JERAWAT KARENA BAKTERI ATAU PERADANGAN

Jerawat vagina terjadi karena ada rambut gak tumbuh, tumpukan bakteri, atau adanya peradangan yang muncul di tempat tumbuhnya rambut kemaluan (pubis). Ukurannya sama kayak jerawat di wajah, dan biasanya hiilang dengan sendirinya. Jerawat vagina paling sering terjadi dan biasanya gak berbahaya.

 

2. RADANG FOLIKEL RAMBUT (FOLIKULITIS)

Benjolan vagina ini disebabin karena infeksi bakteri atau jamur yang bikin gatal, perih, dan bernanah. Sedikit mirip dengan jerawat. Biasanya sih nggak berbahaya, tapi radang folikel rambut yang parah bisa bikin bekas luka dan hilangnya rambut kemaluan (pubis) secara permanen.

 

3. SEBACEOUS CYST DI BAGIAN LABIA (BIBIR VAGINA)

Atau disebut juga kista sebaceous. Benjolan vagina atau kista ini bikin kulit vagina jadi menggembung. Karena gak nimbulin rasa sakit, biasanya kita baru sadar ada benjolan ketika sedang membersihkan vagina. Biasanya sih akan hilang dengan sendirinya, tapi kalau lebih dari 2 minggu atau sebulan tetap masih ada, sebaiknya segera cek ke dokter.

 

4. KISTA BARTHOLIN PADA BAGIAN LUAR VAGINA

Kista Bartholin terjadi karena penyumbatan saluran Bartholin akibat infeksi, bakteri, ataupun peradangan. Ukurannya kecil dan bisa membesar dalam kurun waktu beberapa jam saja. Bisa bikin kita kesulitan berjalan, duduk, bahkan muncul rasa demam.

 

5. HERPES GENITAL ATAU SIPILIS

Sama kayak kutil kelamin, Herpes Genital termasuk dalam penyakit menular seksual yang terjadi karena virus Herpes Simplex atau HSV. Gejalanya yaitu muncul rasa kesemutan, gatal, benjolan atau lepuhan berisi cairan bening ataupun nanah.

Selain itu bisa nyebabin demam dan rasa nyeri pada area alat kelamin maupun bokong. Menurut Healthline dan CDC, sampai saat ini belum ada pengobatan untuk Herpes Genital dan sekali terkena, it’s a game over. Karena penyakitnya akan selamanya ada sementara antibiotik hanya sebagai bantuan supaya sakitnya berkurang. 

 

6. GEJALA KANKER VULVA DAN VAGINA

Biarpun kondisi ini sangat jarang terjadi, tapi tetap aja kita harus waspada dan jangan menganggap remeh. Benjolan vagina yang berarti gejala kanker vulva dan vagina kebanyakan menyerang perempuan berusia dewasa, punya kebiasaan merokok, atau ada riwayat infeksi virus HPV di vagina.

Catat! Selain muncul benjolan di dalam vagina, kanker vulva dan vagina juga menimbulkan gejala seperti:

Terjadi perubahan warna di kulit kelamin

Kulit kelamin jadi menebal

Muncul luka yang gak sembuh-sembuh

Ada rasa terbakar lebih dari seminggu

Pendarahan pada vagina di luar dari siklus menstruasi (haid) atau terjadi keputihan abnormal

Terasa nyeri pada vagina dan keluar pendarahan ketika melakukan hubungan intim

 

Nah itu dia ke-6 jenis benjolan pada vagina yang harus kamu tahu. Jangan ragu untuk periksakan ke dokter kalau muncul benjolan di vagina yang udah bikin kamu gak nyaman. Better safe dan sorry!

 


 Foto: Shutterstock

Prev
Next

Bagikan artikel ke :